Namanya penipu itu tidak pernah kehabisan akal, dengan memanfaatkan kemajuan Tekhnologi, Penipu sekarang dengan leluasa melancarkan aksinya, mulai dari Pesan teks Mamah minta Pulsa, Transferan, Undian, Salah Nomer dan lain sebagainya yang sudah Mainstream dan sudah tidak HOT lagi.
Baru-baru ini saya mendapatkan modus penipuan yang masih tergolong agak baru yaitu via Mesengger. Berikut hasil chating saya sama Akun salah satu Teman di FB yang telah di Bajak (Hack) oleh orang yang tidak bertanggung tapi bisa menjawab (membalas Chat maksudnya).
1. Pura-pura Akrab
Agar target terkecoh, dengan sok akrabnya dia menyapa akun target (beruntung bagi yang mempunyai nama Akun FB yang alai seperti "AkuKamuCelamanya", Kan ndak mungkin "Aslkm Wr. Wb Aku, Aku kamu ada pake rekening apa, Aku ada isi 2 Jt " yang nama minjemin orang barang atau apapun tentu sama orang yang dikenal, kalau orang yang dikenal pasti tau nama Asli pemilik Akun tujuan dong) Lah Saya, menggunakan nama Asli, Agak percaya juga awalnya.
2. To Do Point
Untungnya Saya masih punya otak untuk berfikir, Fore Information Akun yang di Hack itu pemiliknya Ialah Seorang HJ., dan Umroh Pun beliau sudah beberapa kali, Mobil Ada, Ruko 4 Pintu, Rumah besar, dalam hati berfikir "Masa iya, orang seperti beliau mau minjem uang cuma 200 Rb, dan beliau juga tau saya ini perantau, wahhhhhh nggak bener nih, tipu-tipu ne". Saya coba mengulur waktu dengan alasan tersebut di -Chat-, hingga akhirnya muncul permintaan pertemanan yang baru dengan Nama akun yang kurang lebih sama, kemudian saya konfirm, dan ini yang terjadi.
Nah,, Hampir, untung sempat berfikir. Setelah itu, saya berniat mau ngerjain balik ne si pembajak (bikin kesel gitu), ee malah chating saya yang terakhir ndak di Baca lagi sama yang tukang Bajak tadi.
Menurut saya, kalau ada yang minjem atau apa dari akun teman maupun keluarga kita, Alangkah baiknya di konfirm ke Nomer HP yang bersangkutan, usahakan di Telvon jangan SMS barangkali HP nya di ambil atau hilang kemudian ditemukan oeh seseorang, kan kita ndak tau. Bagaimana kalau ndak ada Nomer HP, masa teman atau keluarga ndak punya Nomer HP nya, pie toh. Jangan terlalu mengandalkan Sosmed dalam bertransaksi, karena Sosmed itu butan manusia begitu juga dengan Sim Card (Nomer Handphone), mau aman dan terpercaya lagi, gunakan Buatan Tuhan dengan cara temui yang bersangkutan, Itu kalau dekat, Kalau yang jauh ? Mikir sendiri aja lah.......
Nah itu kejadian saya, mungkin yang lain juga mengalami hal yang sama dan mungkin juga masing-masing mengalami cara yang berbeda dari si Pembajak. Waspada, karena jika "P" nya ndak ada maka menjadi Was-was Ada (ada was-wasnya), Pelit jangan.
0 Komentar untuk "Modus Penipuan Via Sosial Media"